Isra Mi’raj Dan Pelantikan Pengurus BKMT Serta Launching Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Poso

Poso- Bupati Poso Drs. Piet Inkiriwang, MM diwakili Assisten Administrasi Perekonomian dan pembangunan Setdakab poso Drs. Andi Rahmatullah Yusup menghadiri Kegiatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW, Pelantikan Pengurus Daerah Badan Kontak Majlis Ta’lim (BKMT), Pengurus Daerah Wanita Tarbiyah Islamiah dan Launching Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Kabupaten Poso, Bertempat di Gedung Sanggar Pemuda (27/07).

Bupati Poso dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Assisten Administrasi Perekonomian dan pembangunan Setdakab Poso Drs. Andi Rahmatullah Yusup menyampaikan bahwa kegiatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW adalah merupakan kegiatan peristiwa keagamaan yang benar-benar mempunyai arti dan makna yang paling berharga bagi kehidupan kaum muslimin khususnya dan seluruh umat manusia pada umumnya. Hal ini tentunya kita semua maklumi bahwa peristiwa Isra Mi’raj adalah merupakan peristiwa besar, bukan saja bagi kehidupan Rasullulah Nabi Muhammad SAW yang melakukannya, tetapi juga bagi umat manusia sebagai pengikutnya, oleh karena itu dalam kesempatan yang berbahagia ini adalah merupakan saat yang baik dan tepat bagi kaum muslimin untuk merenungkan kembali tentang hakekat hari Isra Mi’raj itu, dimana Nabi Muhammad SAW diberikan ujian dan cobaan yang begitu berat, namun tetap tabah dan sabar menghadapinya.

Ketua Pengurus Badan Kontak Taklim Sulawesi Tengah Dra. Hj.Hapsa S.Pattah, M.Pd melantik beberapa Pengurus baru berdasarkan Surat Keputusan Dewan Pimpinan Daerah Nomor 03/SK/PW-BKMT/VI/2010 tentang Penyerahan Susunan Pengurus Daerah Badan Kontak Majelis Taklim (PDBKMT) periode 2010-2014 dengan Ketua terpilih Hj. Urmin Abdul Rasjid, SE dan Sekretaris Ny. Hj. Asnani Hiola , S.Pd. serta Dra. Hj. Ulfa Mughni selaku Ketua Persatuan Wanita Tarbiyah Islamiyah Propinsi Sulteng juga melantik Pengurus baru Wanita Tarbiyah Islamiyah dengan Surat Keputusan Nomor : KEP-12/PD-PERWATI/V/2010 tentang Pengangkatan Pengurus Dewan Pimpinan Daerah Persatuan Wanita Tarbiyah Islamiyah (Perwati) Kabupaten Poso 2010 dengan Ketua terpilih Rosmiaty Djali. M dan Sekretaris Suratemi Kliwon, S.Pd.

Sementara itu Lounching Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Poso ditandai dengan Orasi Ilmiah oleh Guru Besar Bidang pendidikan bahasa Arab STAIN Datokarama Palu Prof.Dr.H.M.Asy’ari, M.Ag yang mengatakan bahwa pendidikan Islam yang sebenarnya adalah ajaran Nabi dan Modern. Inilah yang harus ditangkap oleh umat Islam. Berbagai macam tafsiran Al-Qur’an, paradigma baru dan buku-buku tentang paradigma baru pendidikan Islam ditulis dalam rangka menangkap dan menyahuti Pembaharuan ajaran islam tersebut.

Manusia sebagai makhluk nyang tidak sempurna tentu tidak akan mampu menangkap sepenuhnya kesempurnaan ajaran atau pendidikan yang dilakukan oleh Nabi yang diawali dari Tuhan. Di sinilah justru letak esensi dari beragama, yakni ada dinamika, ada pencarian yang terus menerus (on going quest) dan proses menjadi yang tanpa batas (timeles process of becoming) tapi tetap dibatasi. Makna dari semua ini keragaman pemahaman umat islam terhadap pendidikan islam adalah sebuah keniscayaan (unavoidable) yang tidak mungkin dihindari. Keragaman ini muncul karena sangat bergantung pada pemahaman dan pengalaman yang dimiliki tentang pendidikan islam. Karena itu hal tersebut harus disikapi dan disadari oleh setiap umat islam bahwa pemahaman dan penafsiran yang berbeda terhadap ajaran agama islam harus dilihat sebagai rahmat Allah (Khalifu ummat rahmah) yang perlu disyukuri dengan cara saling menghargai dan menghormati satu sama lain dan berusaha mengimplementasikan teori-teori yang ditawarkan dan merombak dengan step by step norma hukum yang tidak sesuai dengan cita-cita dan hakekat pendidikan islam.

Lanjut dikatakan, Ucapan Terima Kasih juga saya sampaikan kepada Bupati Poso Drs, Piet Inkiriwang, MM, yang telah memprakarsai berdirinya Sekolah Tinggi agama Islam (STAI) dikabupaten poso serta petinggi-petinggi masyarakat poso yang mendukung dengan serius sehingga Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) bisa berada di Kabupaten Poso, dan semoga Kabupaten poso kedepan akan lebih sukses dan bisa menjadi panutan bagi Kabupaten-kabupaten lain yang ada di Sulawesi Tengah.

Ditemui ditempat berbeda, Kakandepag poso Drs. Nasarudin L Midu, M.Ag yang juga selaku Ketua Yayasan Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Kabupaten Poso mengatakan bahwa Jumlah Mahasiswa yang sudah terdaftar sampai saat ini pada STAI Poso sebanyak 100 orang siswa dan untuk perkuliahan dimulai dari jam 14.00 S/D selesai, serta tempat untuk perkuliahan sementara masih menggunakan Gedung Sekolah Madrasah Tsanawiah Jln.Pulau Kalimantan Poso.

Turut hadir pada kegiatan tersebut Ketua BKMT Propinsi Sulteng Hj. Hapsa S.Pattah, M.Pd, Ketua Persatuan Wanita Tarbiyah Propinsi Sulteng Dra.Hj. Ulfa Maghni, Guru besar Bidang Pendidikan Bahasa Arab STAIN Datokarama Palu Prof. Dr. H.M. Asy’ari, M.Ag, Dr. Husen Ali Yafie, Muspida Kabupaten Poso, Para Pejabat di Lingkungan Pemda Poso, serta para undangan lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar