Peringati Natal, Bupati Poso Gelar Open House

Poso – Salah satu cara untuk membina rasa kebersamaan dan persaudaraan dalam menciptakan suasana yang aman adalah dengan cara menjalin hubungan silaturahmi, baik antar sesama umat beragama maupun antara umat beragama. Hal ini yang terus diupayakan pemerintah daerah maupun seluruh lapisan masyarakat kabupaten Poso dalam menciptakan suasana yang aman dan damai di Bumi Sintuwu Maroso.
            Berbagai keberagaman suku dan etnis yang berada di daerah Kabupaten Poso bukan merupakan suatu alasan untuk tetap saling merajut rasa kebersamaan dan persaudaraan dalam menciptakan suatu keharmonisan bagi masyarakat di daerah kabupaten Poso. “Konflik masa lalu adalah kenangan pahit yang pernah kita rasakan untuk dijadikan sebuah pelajaran. Mari kita membangun bersama-sama daerah ini dalam kehidupan yang lebih baik,” ucap Kabag Humas Amir Kiat,SH.
            Upaya untuk memulihkan suatu keamanan di daerah yang pernah dilanda konflik bukanlah suatu hal mudah untuk menyatukan kembali di daerah ini dalam kehidupan yang harmonis dan hidup berdampingan seperti masa-masa silam. “Maka, perlu adanya dukungan dan upaya pemerintah, terutama seluruh masyarakat kabupaten Poso dalam menciptakan suasana yang semakin aman kita rasakan saat ini,” tambahnya.
            Untuk itu melalui program-program pemerintah baik dalam berbagai kegiatan seperti sosial, ekonomi dan budaya maupun kegiatan keagamaan dan sebagainya perlunya ada dukungan dari masyakarat kabupaten Poso. Sebab melalui kegiatan maupun program-program tersebut adalah salah satu pendorong bagi kemajuan pembangunan di daerah Kabupaten Poso.
            Demikian halnya dengan kegiatan keagamaan yang baru-baru ini digelar di rumah jabatan bupati Poso melalui natal yang diperingati bagi umat kristiani, Bupati Poso menggelar open house selama 2 hari (25 -  26 Desember 2010). Menurut  Kabag Humas, Amir Kiat, peringatan keagamaan seperti ini merupakan salah satu faktor pendorong dalam membangun daerah kabupaten Poso kearah yang lebih baik, sebab ini juga merupakan kegiatan rekonsiliasi bagi umat beragama. “Kita lihat bersama bahwa kegiatan open house pada perayaan natal ini banyak juga warga muslim yang berdatangan baik itu dari kalangan pemerintahan maupun masyarakat biasa. Itu pun bukan hanya pada perayaan Natal, bagi umat Islam pun saat merayakan kegiataan keagamaannya banyak masyarakat kristiani yang turut berpartisipasi dalam kegiatan keagaaman tersebut,” terang Amir Kiat yang saat itu juga melakukan kunjungan bersama rombongan yang dipimpin Wabup Poso Ir T Samsuri dan Sekab Poso Drs Amdjad Lawasa MM ke rumah-rumah penduduk dan pejabat pemerintah kabupaten Poso saat merakan natal, Sabtu (25/12). 
Masih dikatakan Amir Kiat, pada perayaan natal ini masyarakat kabupaten Poso bukan hanya menghadiri natal di rumah jabatan bupati Poso, tetapi masyarakat baik itu sesama agama kristiani maupun umat muslim juga saling berkunjung ke rumah-rumah yang merayakan natal. “Ini adalah hal positif yang menandakan bahwa masyarakat Poso hari demi hari telah merasakan kenyamanan dalam menikmati kehidupan yang mereka idam-idamkan yaitu rasa aman, damai dan tentram,” tegas juru bicara Pemda Poso, Amir Kiat,SH, saat perayaan natal yang digelar bupati poso melalui open house di rumah jabatan bupati Poso yang juga saat itu dihadiri anggota DPR RI dari Partai Demokrat Dr Verna Gladis Inkiriwang.
Open house yang berlangsung selama dua hari, dihadiri dari berbagai kalangan baik masyarakat atas, bawah dan menengah, tokoh agama, perempuan, masyarakat, unsur TNI/Polri, dan kalangan elit politik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar