Sosialisasi PNPM-MKP Tingkat Kabupaten

Poso – Wakil Bupati Poso Abdul Muthalib Rimi,SH.,MH., membuka dengan resmi kegiatan sosialisasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Kelautan dan Perikanan (PNPM-MKP) Tingkat Kabupaten Poso. Bertempat di Aula Hotel Wisata Poso. Kamis, 11 Juni 2009.
Hadir pula dalam kesempatan tersebut Wakapolres Poso Kompol. Esmed Eryadi,Sik., Kadis Kelautan dan Perikanan Poso Mohammad Arif Latjuba,SE.,M.Si., Kadis Perindag Poso Junifer Saguni,SE.,M.Si., Kepala Bagian Pembangunan Setdakab Poso Ir. Darma Metusala,MT, Kabag Humas Setdakab Poso Amir Kiat,SH., serta tamu undangan lainnya.
Ketua Panitia Pelaksana Ridwan,S.Pi., dalam laporannya mengatakan bahwa tujuan dilaksanakan kegiatan ini adalah menyebarluaskan informasi mengenai pelaksanaan program PNPM-MKP serta menjaring semua informasi dan data yang berhubungan dengan PNPM-MKP sekaligus menjaring masukan dari masyarakat bagi pengembangan program ini kedepan. Diharapkan pula melalui kegiatan ini para peserta sosialisasi dapat memahami konsep-konsep PNPM-MKP, dapat memberikan masukan informasi dan saran terhadap upaya pengembangan program ini serta dapat menyebarluaskan informasi program PNPM-MKP kepada masyarakat luas. Kegiatan sosialisasi akan berlangsung selama sehari (11/6) di Aula Hotel Wisata Poso dan diikuti sekitar 50 orang dengan menggunakan mekanisme ceramah dan diskusi dalam bentuk tanya jawab.
Kadis Kelautan dan Perikanan Poso Mohammad Arif Latjuba,SE.,M.Si., dalam sambutannya menyatakan bahwa program PNPM-MKP yang diinisiasi oleh Departemen Kelautan dan Perikanan pada tahun 2009 merupakan perwujudan dan komitmen nasional dalam rangka percepatan penanggulangan kemiskinan masyarakat kelautan dan perikanan, yang kegiatannya meliputi bidang budidaya perikanan, penangkapan ikan, pengolahan dan pemasaran hasil perikanan, pengawasan dan pengelolaan sumberdaya pesisir dan laut serta peningkatan kapasitas sumberdaya manusia masyarakat kelautan dan perikanan.
Tujuan serta sasaran utama dari pelaksanaan program ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan dan kesempatan kerja bagi masyarakat kelautan dan perikanan yang miskin dengan sasaran masyarakat yang bertempat tinggal di wilayah pesisir atau dikawasan pesisir.
Sementara itu, Wakil Bupati Poso Abdul Muthalib Rimi,SH.,MH., diawal sambutannya mengatakan realita menunjukan bahwa daerah ini disatu sisi memiliki sumber daya kelautan dan perikanan yang menjanjikan, namun disisi lain jumlah penduduk miskin relatif masih tinggi dan dan dominan bermukim di daerah pesisir. Hal ini tentunya menjadi tanggung jawab dan tugas kita bersama bagaimana dapat menurunkan angka kemiskinan tersebut secara lebih signifikan.
Tercatat sejumlah perhatian Pemerintah Daerah maupun Pusat melalui Departemen Kelautan dan Perikanan yang terlaksana melalui sejumlah programnya dalam upaya menurunkan angka kemiskinan tersebut antara lain program pemberdayaan ekonomi masyarakat pesisir (PPEMP), bantuan sosial, bantuan selisih harga benih dan yang terakhir adalah program nasional pemberdayaan masyarakat mandiri kelautan dan perikanan (PNPM-MKP).
Program ini tentunya menjadi tantangan sekaligus menjadi tugas yang tidak mudah karena kita diperhadapkan kepada dua hal secara bersamaan yaitu pertama, memberikan dana langsung ke masyarakat untuk dikelola dalam rangka mendorong usaha dengan tahapan masyarakat yang merencanakan, melaksanakan sekaligus mengawasinya dan kedua, harus merubah perilaku masyarakat dari sikap pasif menjadi sikap proaktif agar menjadi masyarakat yang dinamis, Didaerah Kabupaten Poso sendiri terdapat komoditas utama yang didorong dalam rangka mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran yakni program pengembangan rumput laut yang mengintegrasikan program pusat dan daerah, pengembangan budidaya udang, bandeng dan ikan air tawar. Dengan areal seluas 350 Ha yang terbagi dalam tiga kecamatan sasaran yakni Kecamatan Poso Kota Utara, Kecamatan Poso Pesisir Utara dan Kecamatan Lage.
Diakhir sambutannya Wabup Poso berharap kepada masyarakat untuk dapat memanfaatkan bantuan program PNPM-MKP ini dengan sebaik-baiknya guna meningkatkan kualitas serta kesejahteraan hidupnya yang juga secara langsung mendorong proses pembangunan yang lebih baik di Kabupaten Poso.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar